DEPOK,prabu news.com SSH, seorang bos salah satu perusahaan yang juga Warga Negara Asing (WNA) asal Seoul, Korea Selatan, ditemukan tewas tergantung di pemukiman Perumahan Raffles Hills Blok EA1, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok.
Ramlan, petugas keamanan perumahan tersebut mengatakan, peristiwa itu baru diketahui saat ada seorang karyawannya yang datang ke kantor.
“Saat karyawan datang pintu dalam keadaan dikunci dari dalam rumah yang dijadikan kantor,” katanya.
Kemudian, lanjutnya, pintu tersebut berusaha didobrak dan ditemukan seorang bos perusahaan tersebut tewas gantung diri.
“Semalam saat karyawannya pulang, korban memang tidak pulang, jadi sendirian di dalam,” tuturnya.
Dia menerangkan, kondisi pintu diketahui memang dikunci dari dalam.
“Pintunya dikunci dari dalam, memang sebenarnya tidak ada yang tinggal di sini, ini hanya kantor saja,” jelasnya.
Wakapolsek Cimanggis, AKP Simare Mare mengatakan, setelah ada laporan warga telah ditemukan sosok jasad diketahui sebagai WNA diduga bunuh diri dalam kondisi ditemukan sudah tergantung di rumahnya.
“Setelah kami mendapatkan laporan warga yang juga tetangga korban, tim piket dengan inafis Polres Metro Depok langsung menuju lokasi kejadian melakukan olah TKP, ” ungkapnya.
Dia mengatakan, memang benar kondisi korban ditemukan di dalam rumah sudah dengan kondisi gantung diri dengan mempergunakan seutas tali.
“Posisi korban berada di dekat tangga berada pada tengah-tengah rumah. Gantung diri dengan mempergunakan tali,” paparnya.
Dari hasil pemeriksaan identitas diketahui bahwa korban berkewarganegaraan Korea Selatan.
“Setelah kami lakukan pengecekan langsung ke Imigrasi Depok ternyata identitas dari WNA asal Seoul, Korea Selatan bernama Mr. SSH usia sekitar 55 tahun.
Berdasarkan keterangan saksi-saksi tetangga sekitar, kata dia, kondisi korban ditemukan sudah membengkak untuk jasad sudah berapa lama masih dalam penyelidikan.
kang prabu