Depok prabu news com, Upaya Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Depok untuk mengolahragakan masyarakat agar tetap sehat, bugar dan dan gembira terus dilakukan.
Bahkan, dalam waktu dekat ini KORMI Depok akan menggelar agenda tahunan yakni Festival Olahraga Masyarakat Kota (Formakot) Depok Tahun 2022.
“Alhamdulillah, kami mendapatkan dukungan dari Pemkot Depok untuk menggelar kegiatan Formakot yang akan diselenggarakan di akhir pekan depan selama tiga hari di Lapangan Balaikota Depok,” ujar M Olik Abdul Holik, Ketua KORMI Depok.
Ia menjelaskan, tujuan didirikannya KORMI Depok dan kegiatan Formakot tak lain untuk mengajak warga untuk giat berolahraga.
“Di KORMI ini ada beberapa kegiatan olahraga mulai dari yang santai hingga ekstrem. Memang di KORMI tidak menargetkan prestasi, kami lebih mengajak masyarakat untuk aktif berolahraga agar tercipta tubuh yang sehat, bugar dan perasaan senang,” paparnya.
Terkait event yang akan digelar pada 21-23 Oktober nanti, Olik mengajak kepada seluruh warga Depok untuk ikut serta dalam kegiatan tersebut.
Wakil Ketua KORMI Kota Depok, Pudjo Iman mengungkapkan, KORMI Depok sebenarnya sudah berdiri sejak 2013 silam. Saat itu, kata dia, KORMI masih mengembangkan olahraga senam saja akan tetapi kini telah ada 21 Induk Organisasi Olahraga.
“Target kami pada partisipasi masyarakat untuk berolahraga. Kami akan perluas lagi, jadi akan banyak pilihan jenis olahraga,” tandasnya.
Hal senada diungkapkan oleh Bendahara KORMI Depok, Nurlaelah. Ia menyebut, kegiatan Formakot sebenarnya rutin digelar setiap tahunnya. Namun, dikarenakan dua tahun belakangan terjadi pandemi, maka Formakot tidak bisa
Tugas utama kami mengolahragakan masyarakat, kami tidak mengejar prestasi seperti KONI. Namun kami memiliki kedudukan yang sejajar dengan KONI,” katanya.
Ia berharap, dengan hadirnya KORMI Depok dan ajang Formakot, dapat melestarikan olahraga tradisional.
“Jangan sampai olahraga tradisional ini dilupakan apalagi sampai diakui oleh negara lain. Jadi tugas kami di KORMI ini juga untuk melestarikan olahraga tradisional dan mengolahragakan masyarakat,” ungkapnya.
Ketua Panitia Formakot, A Jafar Sidik menjelaskan, kegiatan itu nantinya diikuti oleh 19 olah raga yang akan mempertandingkan jenis lomba dan tanding serta eksibisi masing-masing yaitu olah raga Aliansi Kungfu Tradisionil Indonesia, STI Senam Tera Indonesia, Senam Klub Jantung Sehat, Senam Persatuan Diabetes Indonesia, Senam NAKASIMO, Senam Lien Tieng Kung, Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia, Federasi Seni Panahan Tradisionil Indonesia, ILDI Ikatan Langkah Dance Indonesia, Beladiri Kempo Indonesia, Perkumpulan Pelayang Seluruh Indonesia, Pelestari Olahraga Tradisionil Indonesia
olah raga lainnya yakni Ikatan Olahraga Senam Kreasi Indonesia, Perkumpulan Praktisi Yoga Nasional Indonesia,, Yayasan Pendidikan Olahraga Karate, Assosiasi BMX Indonesia, PPSI Persatuan Pencak Silat Indonesia, Komunitas Indonesia Skateboard dan Indonesia Drum Corps Association.
“Lokasi yang akan dijadikan venue atau lokasi pertandingan di Balaikota, Alun alun dan berbagai pusat keramaian umum lainnya seperti D Mall, City Plaza, Pesona Square dan lokasi lainnya,” pungkasnya (kang prabu)